Pada 21 Juni 2022, Majelis Legislatif Makau mengesahkan perubahan yang dibahas dalam undang-undang perjudian Daerah Administratif Khusus (SAR) menjadi undang-undang. Anggota parlemen lokal mencapai kesepakatan yang hampir bulat tentang undang-undang baru, dengan hanya satu anggota Majelis yang tidak setuju dengan satu klausul amandemen.
Semua perubahan yang diusulkan dibahas secara menyeluruh oleh anggota Majelis Legislatif Makau sekali lagi, dengan mempertimbangkan setiap pasal secara individual. Setelah diskusi terakhir, mereka memberikan suara dan memberi lampu hijau untuk undang-undang perjudian baru Makau, dengan total 32 anggota mendukung undang-undang tersebut dan hanya satu suara yang menentangnya.
Seperti disebutkan di atas, hanya satu orang – Ron Lam U Tou – yang tidak setuju dengan salah satu klausul amandemen yang diusulkan. Dia memilih menentang Pasal 22(3) dari undang-undang perjudian yang baru, karena dia telah berbagi beberapa kekhawatiran mengenai keamanan dan jaminan sosial dari amandemen yang diusulkan.
Klausul kontroversial – Pasal 22(3) undang-undang tersebut – menyangkut usulan keringanan pajak bagi pemegang izin lokal. Berdasarkan Pasal tersebut, pemegang konsesi yang berhasil menarik pelanggan asing akan melihat retribusi pendapatan game kotor (GGR) mereka dipotong sebesar 5%. Selain itu, pengurangan tersebut tidak akan mempengaruhi pajak permainan khusus 35% tetapi akan memotong retribusi 3% yang saat ini diberikan oleh operator perjudian ke kota, proyek jaminan sosial dan pengembangan pariwisata lokal, dan retribusi 2%. yang saat ini dibayarkan oleh perusahaan kepada Yayasan Makau.
Hanya Satu Anggota Dewan Legislatif yang Memberikan Suara Melawan Klausul Undang-Undang Perjudian
Anggota Dewan Legislatif yang memberikan suara menentang perubahan yang diusulkan telah berbagi bahwa operator perjudian pasti akan dapat menarik pengunjung asing. Mr Lam, bagaimanapun, percaya bahwa pihak berwenang tidak boleh mengabaikan retribusi 3%, karena langkah seperti itu akan berdampak negatif pada penyebab jaminan sosial dan penduduk Macau secara keseluruhan.
Sekretaris kota untuk ekonomi dan keuangan, Lei Wai Nong, bagaimanapun, mencatat bahwa amandemen terbaru undang-undang perjudian SAR akan memiliki efek positif, karena manfaat menarik lebih banyak pengunjung asing akan lebih besar daripada negatif yang akan berasal dari langkah tersebut. Lebih lanjut, menteri ekonomi dan keuangan Makau menjelaskan bahwa Pemerintah memiliki undang-undang lain yang akan membantu pemerintah daerah memelihara jaminan sosial bahkan tanpa pendapatan yang dihasilkan oleh pemegang lisensi perjudian Makau.
Lei juga berjanji bahwa Pemerintah Makau akan mempertimbangkan kemungkinan dimasukkannya ketentuan tanggung jawab sosial bagi penawar dalam proses tender ulang yang akan datang.
Seperti yang telah dilaporkan CasinoGamesPro, industri perjudian di Makau saat ini sedang berjuang dengan dampak negatif pandemi Covid-19 terhadap perekonomian, dengan sektor tersebut juga terkena dampak serius dari apa yang disebut kebijakan “nol-Covid” dari Tiongkok. Pemerintah. Sebagai hasil dari semua kesulitan, operator perjudian lokal mengalami penurunan pendapatan yang signifikan. Meskipun Pemerintah wilayah administrasi khusus telah mencoba untuk menjaga kasino lokal tetap beroperasi di tengah pengujian virus corona massal, GGR terus menurun.
Banyak analis percaya bahwa sektor perjudian dan kasino lokal akan berhasil pulih dari dampak negatif pandemi Covid-19 dan penutupan yang terkait dengannya.
